Sunday, November 14, 2010

waktu

i've got time around 1pm to 4pm, can we meet?

begitulah pesan pendek yang saya terima beberapa hari lalu. dari seorang teman yang dulu pernah satu kantor sewaktu saya masih bekerja dengan sebuah perusahaan asing di daerah Sanur.

Terakhir kali kami bertemu mungkin sudah 1,5 tahun lalu, setelah sebelumnya dia berhenti dari perusahaan kami bekerja. sekedar berbincang sambil ngopi atau makan malam diselingi dengan pembicaraan seputar keluarga dia, kehidupan saya dan tentu saja orang - orang yang kami kenal. Sebenarnya sebelum saya pindah ke Jakarta kami sempat merencanakan untuk bertemu, tetapi karena dia harus kembali ke negara asalnya menjelang keberangkatan saya, akhirnya hal itu tidak terlaksana.

Dan kali ini kami merencanakan lagi untuk bertemu di sela urusan kerjanya di Jakarta. Temu kangen, update kabar dan mungkin juga mendapatkan gossip baru. :D

Tapi ternyata 3 jam di Jakarta itu tidak lama. Saya bayangkan saya punya 3 jam, lalu dipotong 1 jam sekali jalan menuju tempat ketemuan yang kami tentukan., inipun sudah berada di tengahtengah lokasi kami berdua. dengan perhitungan, jika kondisi jalan raya merayap, tidak macet. Kalau macet, yah mungkin akan memakan waktu 1,5 jam. pulang pergi kurang lebih 3 jam dan yang tersisa mungkin hanya sekian menit, atau bahkan tidak sama sekali. Dalam sekian menit, mungkin makanan atau kopi yang kami pesanpun belum juga datang. Lalu, apa yang sempat kami bicarakan?

Hampir setahun saya tinggal disini, satu hal yang saya pelajari adalah waktu. Saya kira waktu di Jakarta emang berjalan lebih cepat dari tempat lainnya. Atau mungkin disini dia berlari. Saya tak lagi bisa mengalokasikan satu hari untuk beberapa tujuan jika ingin bepergian. Tak bisa lagi dengan bangga berkata, i'll be there in 15 minutes.

Relativitas waktu, yang pada akhirnya mempengaruhi ritme gerak saya. Jika di tempat sebelumnya saya masih bisa berjalan beriringan dengan orang lain dalam ritme yang santai, disini tidak. Saya gagap, dan lebih sering saya terdiam memperhatikan orang - orang lain yang berjalan -atau berlari- dengan ritmenya. Sesuatu yang pada akhirnya membuat saya lebih betah untuk tinggal di rumah daripada harus bergaul dan bermacet-macetan di jalan raya. sesuatu yang pada sore itu mendorong saya untuk membalas sms tersebut dengan,

i don't think 3 hours will be long enough in this city.

No comments: